Beberapa diantara Anda mungkin saja tengah mengalami kebingungan ketika hendak memilih atap baja ringan terbaik. Untuk membantu Anda, Kami akan membagikan beberapa tips untuk memilih baja ringan yang paling baik untuk digunakan.
- Cari Baja Ringan Berpelindung Karat Yang Memiliki Kandungan Aluminium Zinc
Tips pertama untuk memilih baja ringan yang bisa Anda coba adalah mencari baja ringan yang memiliki pelindung karat serta mengandung aluminium zinc.
Baja ringan jenis ini sering juga disebut dengan nama galvalum. Kelebihan dari baja ringan yang satu ini adalah memiliki ketahanan yang lebih kuat dibanding material lain hingga mencapai 4 kali lebih kuat.
Baja ini juga terbagi atas beberapa jenis tergantung tebalnya lapisan aluminium zinc yang dimilikinya.
Sebagai contoh, ada baja ringan dengan aluminium zinc tipe AZ 200 yang masa lapisannya sekitar 200 gram/m2. Baja ringan ini umumnya tahan untuk digunakan dalam kurun waktu 30 sampai 40 tahun lamanya.
Kemudian, ada juga baja ringan yang aluminium zinc yang dimilikinya merupakan tipe AZ 150. Aluminium tipe ini memiliki masa sebesar 150 gram/m2 yang membuatnya memiliki ketahanan untuk digunakan selama 20 sampai 30 tahun.
Beberapa pilihan yang tersedia itu memungkinkan Anda untuk memilih baja ringan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Misalnya, jika Anda ada di lokasi seperti pantai atau daerah industri, maka disarankan bagi Anda untuk menggunakan baja ringan dengan tipe 150 yang memiliki ketahanan mencapai 20 tahun.
Namun jika lokasi Anda berada merupakan daerah yang cuacanya dan kondisinya cukup biasa maka tipe 100 yang memiliki ketahanan masa pakai selama 10 tahun juga sudah cukup untuk digunakan.
- Melakukan Tes Kualitas Atap Baja Ringan terbaik Yang Sederhana
Selain mencari baja ringan yang memiliki aluminium zinc, Anda pun bisa mendapatkan atap baja ringan terbaik dengan cara melakukan tes kualitas sederhana terlebih dahulu.
Tes kualitas ini terbagi menjadi tiga jenis yaitu uji berat, uji lendut dan uji tekuk.
Sesuai namanya, uji berat adalah tes yang dilakukan dengan cara membandingkan berat dari beberapa baja ringan dari merek yang berbeda, namun memiliki profil dan panjang yang sama.
Baja ringan dengan kualitas terbaik, beratnya akan sesuai dengan standar yang sudah ditetapkan oleh SNI serta yang ada di daftar tabel berat rekomendasi internasional.
Uji lendut merupakan nama lain dari uji kelenturan. Dalam tes ini, Anda dapat membandingkan beberapa jenis baja ringan dari merek yang berbeda dengan menggunakan alat peraga sederhana.
Sementara itu uji tekuk dilakukan dengan cara menekuk beberapa merek baja ringan dengan memakai kedua tangan .
Itulah beberapa tips untuk memilih atap baja ringan terbaik yang bisa Anda lakukan. Semoga informasi ini bisa membantu Anda menemukan baja ringan dengan kualitas terbaik untuk digunakan.
Leave a Reply